Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2020

Jatuh Padamu

Gambar
Tujuan. Perasaan dan tumpuan. Sekali saja tidur dalam pelukan. Bungkam mulutku karena rayuan. Pilihan di ruang belakang, Sembunyi dan tetap dikekang, Ombak tak semudah itu hilang. Jatuh padamu semacam ruang. Rindu padamu sebagaimana tulang Mengeja aromamu adalah mengulang Ingatanmu di antara remang. Bagaikan dilumpuhkan...dirangsang Kau bermimpi sambil mengerang, Tubuhku bermandikan kejujuran, Memikirkanmu, aku di awan. Tabu bagaikan desah permukaan. Akankah Tuhan izinkan? Kau bukanlah sebagian. Raga Jiwa dan dirimu di dalamnya adalah segenap keseluruhan.

bersabar

Gambar
ada jalan untuk pergi ke sana mungkin kita butuh waktu untuk menjangkaunya. ada jalan untuk hadir di sana, tak bisa hari ini pun tak apa. setiap manusia sudah dianugerahi keadilannya... entah kapan bulan tibanya. sebenarnya tinggal menunggu saja walau sejujurnya tak sabar sudah di angkasa. ingin sekali tapi tak bisa... tak apa terpaku sekarang... mencari tumpangan lain untuk menuju padanya ingin sekali tapi sungkan mengatakan... tak apa, dialami saja, nanti ada jalan ingin menjadi hembusan angin, yang dingin sekaligus menghangatkan yang diam dan menjadi api yang menjanjikan yang membara dan menghujani diri dengan suguhan nuansa. yang menggerakkan dan menyembunyikan yang menyembuhkan dan melegakan, yang sejujurnya terus bergerak dalam tekanan yang terus bercerita bertemankan kenyataan. menerima seluruh perasaan dan harapan yang akan atau takkan jadi kenyataan. (akhirnya kita bisa bertemu)