Pergilah Kata Pergi!


Kali ini, jangan pernah katakan pergi.
Pergilah kata pergi! Janganlah mengusik diri!
Jangan kosongi bayangan di balik pintu,
Jangan tiadakan ia bagiku, wahai waktu.

Aku ingin meneriakimu agar tidak pergi.
Aku ingin mencecap pintumu dan berkata jangan lagi ada yang pergi.
Aku ingin menciumi angin dari balik jendelamu dan berkata jangan lagi ada bunga yang mati.
Aku ingin meninabobokkan impian dan berkata padamu jangan lagi air itu tumpah dari sungainya…

Aku tak ingin bunga menangisi lebahnya.
Aku tak ingin pepohonan meratapi anginnya.
Aku tak ingin laut menangisi pantainya
Aku tak ingin bebatuan meratapi pasirnya,
Aku tak ingin bintang menangisi malamnya.

14 Juni 2017



Komentar

Postingan populer dari blog ini

50 Penuang Cerita Dalam 1 Karya

Bersatu Dengan Salib (sebuah refleksi)

Melodi Setangkai Mawar (a short story)